Blackberry sekarang bukan menjadi barang yang mewah. banyak masyarakat indonesia dari berbagai golongan menggunakan handphone ini. pada kesempatan kali ini saya akan berbagai tips mengenali BB baru dengan BB rekondisian atau dikenal dengan istilah BM (black market).
Langsung saja saya berikan :
1. Tips untuk mengetahui tentang Blackberry PIN IMEI.
1. Pada layar menu Home, klik ikon PILIHAN / OPTIONS
2. Selanjutnya Klik STATUS
3. Ini adalah cara pintas, tekan bersamaan tombol, ALT + CAPS + H
4. Tampilan akan menunjukkan HELP ME yang memenuhi Vendor ID, PIN dan IMEI
2. Trik untuk mengetahui status timer masa pakai Blackberry.
1. Pada layar menu klik PILIHAN HOME
2. Lalu pilih Jenis BUYR
3. Selanjutnya akan ditampilkan DATA & VOICE PENGGUNAAN.
Jika nilai adalah 0 (nol), berarti blackberry masih dalam kondisi
baru/belum pernah digunakan. Namun, jika nilainya tidak 0 (nol), berarti
blackberry berada pada posisi second/bekas.
demikian tips mengenai BB dari saya..
semoga bermanfaat......
dalam blog ini saya berusaha untuk belajar bersama teman-teman untuk saling berbagi dalam hal online
mencari
Jumat, November 30
Selasa, Mei 1
lirik dan akord "Bebas Merdeka" Steven n coconutrezz
[intro] G Em Am D 2x G Bm Banyak yang bertanya C D aku ini mau jadi apa? G Bm kok nggak kuliah juga nggak kerja C D tapi kujawab inilah ku adanya G Bm tapi jangan kira C D aku gak berbuat apa-apa G Bm aku berkarya dengan yang ku bisa C D dan yang penting aku bahagia C yang penting aku gak nipu G gak bikin susah kalian C D yang penting gak terlibat 378 [chorus] G Em Am D kujalani apa adanya aku bahagia G Em Am D bebas lepas tanpa beban aku merdeka G Em Am D kujalani apa adanya aku bahagia G Em Am D bebas lepas tanpa beban aku merdeka [intro] G Em Am D 2x [solo] G Bm C D 2x C yang penting aku gak nipu G gak bikin susah kalian C D yang penting gak terlibat 378 [chorus] G Em Am D kujalani apa adanya aku bahagia G Em Am D bebas lepas tanpa beban aku merdeka G Em Am D kujalani apa adanya aku bahagia G Em Am D bebas lepas tanpa beban aku merdeka G Em Am D kujalani apa adanya aku bahagia G Em Am D bebas lepas tanpa beban aku merdeka G Em Am D kujalani apa adanya aku bahagia G Em Am D bebas lepas tanpa beban aku merdeka [out] G Em Am D 2x G
Senin, April 30
Lirik dan Akord "Seize the Day" Avenged Sevenfold
Seize The Day
Dm F G Seize the day or die regretting the time you lost F A# It's empty and cold without you here, C Dm Too many people to ache over G C I see my vision burn, F I feel my memories fade with time C Dm But I'm too young to worry G C These streets we travel on F Will undergo our same lost past Dm G F I found you here, now please just stay for a while C Dm I can move on with you around G F C I hand you my mortal life, but will it be forever? Dm G F I'd do anything for a smile, C Dm Holding you till our time is done G We both know the day will come F C But I don't want to leave you G C I see my vision burn, F I feel my memories fade with time C Dm But I'm too young to worry A# A melody, a memory, or just one picture Dm F G Seize the day or die regretting the time you lost F A# It's empty and cold without you here, C Dm Too many people to ache over Dm G F Newborn life replacing all of us, C Dm Changing this fable we live in G F C No longer needed here so where do we go? Dm G F Will you take a journey tonight, C Dm Follow me past the walls of death? G F C But girl, what if there is no eternal life? G C I see my vision burn, F I feel my memories fade with time C Dm But I'm too young to worry A# A melody, a memory, or just one picture Dm F G Seize the day or die regretting the time you lost F A# It's empty and cold without you here, C Dm Too many people to ache over Dm F G Trials in life, questions of us existing here, F A# Don't want to die alone without you here C Dm Please tell me what we have is real *Solo Fill* F C Dm A# (strum) F C Dm So, What if I never hold you, yeah, A# F Or kiss you lips again? Wooaaahh C So, I never want to leave you A# And the memories for us to see I beg don't leave me Dm F G Seize the day or die regretting the time you lost F A# It's empty and cold without you here, C Dm Too many people to ache over Dm F G Trials in life, questions of us existing here, F A# Don't want to die alone without you here C Dm Please tell me what we have is real *2nd solo fill chords* G F Am A# G F Am A# Silence, you lost me, no chance for one more day
lirik dan akord "So Far Away" Avenged Seven Fold
So Far Away
Em
Never been for anything
Em
Never chained but never free
G D
I lied to heal the broken love
Bm C
With all that it could
Em
Live the life so endlessly
Em
Saw beyond what others see
G D
I tried to heal your broken heart
Bm C
With all that I could
C
Will you stay
D
Will you stay away forever?
Em G
How do I live without the ones I love?
Am Em D
Time still turns the pages of the book, it's burnt
Em G
Facing times always on my mind
Am C D
I have so much to say but you're so far away
Em
Means a war of futures hold
Em
Foolish lies of grown and old
G D
And seems we're so invincible
Bm C
The truth is so cold
Em
A final song, a last request
Em
A perfect chapter laid to rest
G D
Now and then I try to find
Bm C
The place in my mind
C
Where you can stay?
D
You can stay awake forever!
Em G
How do I live without the ones I love?
Am Em D
Time still turns the pages of the book, it's burnt
Em G
Facing times always on my mind
Am C D
I have so much to say but you're so far away
E
Sleep tight
C
I'm not on pray
Am Em
The ones that we love are here with me
E
Lay away
C
A place for me
D
'Cause as soon as I'm done
C
I'll be on my way
D
To live eternally
(solo) E C Am Em
E C D C D
Em G
How do I live without the ones I love?
Am Em D
Time still turns the pages of the book, it's burnt
Em G
Facing times always on my mind
Am
And the light you let remains
C D
But it so hard to stay
Am C D Em
And I have so much to say and you're so far away
(solo- 3:30 2x) Em D Am G D/F# Em D C
(solo) Em D Am G D/F# Em D C (2x)
Em D C
Em
I love you
D
You were ready
Am G D/F# Em D C
The pain stroke in dark spines
Em
But I see you
D
An it lets me
Am G D/F# Em D C
Your pain is gone on hands of time
Em D C Em D C
So far away (And I need you to know)
Em D C Em D C
So far away (And I need you to need you to know)
lirik dan akord "Cinta Damai" Steven n coconutrezz
[intro] C Dm Em Dm 4x C Dm kau bicara tentang damai Em Dm kau bicara tentang cinta C Dm Em Dm tapi semuanya cuma palsu belaka C Dm kau cuma asal bicara Em Dm kau buat semua sengsara C Dm Em Dm kau tebar fitnah dan semuanya terluka F Em hingga kini kami kecewa Dm kalian yang kami percaya G saling berdusta C Dm Em Dm adakah sedikit waktu bicara tentang cinta C Dm Em Dm daripada kau saling menghina dan tanpa tenggang rasa C Dm Em Dm adakah sedikit waktu bicara tentang damai C Dm Em Dm dari pada kau saling menghina dan tanpa tenggang rasa C A# 4x C Dm Em Dm 2x F Em hingga kini kami kecewa Dm kalian yang kami percaya G A saling berdusta D Em F#m Em adakah sedikit waktu bicara tentang cinta D Em F#m Em dari pada kau saling menghina dan tanpa tenggang rasa D Em F#m Em adakah sedikit waktu bicara tentang damai D Em F#m Em dari pada kau saling menghina dan tanpa tenggang rasa D C 3x D...
Welcome to my paradise
INTRO D F#m Em A D F#m Come and take a look out through my eyes Em A And you decide why people act this way D F#m People thieving, fighting, telling lies Em A They criticize and hate each other (*) D F#m Nature colors all have changes some how Em A The seas are brown the skies are thick and grey D F#m All of these things make me feel so down Em A And think about finding my own place (**) G A place where we can toast and drink D A place where we can share and some weed G A place where there’s no bullshit and... A every body can come (Reff) D F#m Welcome to my paradise Em A Where this sky so blue Where the sunshine so bright D F#m Welcome to my paradise Em A Where you can be free Where the party never ending Musik : D A D A D F#m Em A 2x D A D A (*) (**) (Reff)
SELAMAT JALAN KAWAN
Lagu milik Steven yang enak untuk di perdengarkan
lagu ini berjudul Selamat Jalan Kawan
lagu ini berjudul Selamat Jalan Kawan
G dan harus kuakui Bm aku kehilangan Am7 ku kehilangan saat bersama C Cm saat kita pernah berbagi rasa G tak bisa kupungkiri Bm aku kehilangan Am7 ku kehilangan keseimbangan C Cm perih yang tak tertahankan Bm Em aku tak berdaya yee... Bm C kau yang slalu ada Cm harus terpisahkan... [chorus] G berangkatlah dengan tenang Bm bawa sebersit senyuman Am7 doa ku panjatkan Cm selamat jalan kawan [intro] G Bm Am7 Cm
Minggu, April 29
Dalam Selimut Duka
ini merupakan cerpen karangan teman saya sendiri. saya mempublikasikan cerpen ini sudah se ijin dari empunya lochh....... kalau pembaca ingin melihat wajah sang pengarang ini saya kasih alamat FBnya. langsung saya kita simak cerpennya.
Syarif Alkhasan, 10 December 2011
Dalam Selimut Duka
Siang
itu seperti biasanya, beraromakan panas mentari yang begitu menyengat kulit,
bertaburkan debu panas yang menyesakkan dada. Tampak dari kejauhan seorang
lelaki tertatih melangkahkan kakinya di pinggir jalan raya. Langkah kakinya
tanpa arah dan tujuan, pandangan matanya begitu memilukan. Menapaki jejak-jejak kehidupan yang penuh
dengan perbedaan dan persaiangan. seorang lelaki bertubuh kurus dengan raut
wajah kerut menahan lapar. Pak Udin, biasa oarang-orang memanggilnya. Seorang pekerja serabutan yang hanya
tamatan SD. Lelaki paruh baya yang berjuang untuk mencari sedikit rejeki yang
mungkin terbawa angin panas yang berhembus ditepi jalan.
“Pak
Udin… Pak Udin” terdengar suara seorang ibu penjual sembako memanggilnya.
“Nggih
Bu, wonten nopo?” dengan logat jawa yang halus Pak Udin menjawab panggilan Bu Idah, seorang pemilik toko sembako yang terletak di
pinggir jalan itu. Bu Idah adalah orang yang tergolong kalangan ekonomi
menengah ke atas, berbeda dengan Pak Udin yang dikatakan miskin saja masih
susah, lebih tepatnya orang yang sangat sangat dan sangat miskin. Walaupun ia
terlahir sebagai orang yang sangat miskin, namun pantangan baginya untuk melakukan
hal-hal bodoh yang dilarang oleh agama. Pak Udin, si miskin yang taat pada
agamanya. Tak pernah sedikitpun ia mengeluhkan keadaannya, bahkan rasa syukur
yang teramat dalam karena Tuhan masih memberikan kesempatan hidup baginya,
walaupun ia harus
menerima kenyataan hidupnya
yang teramat pedih.
“Saya
mau minta tolong sama Pak Udin, bisa ga? Ucap Bu Idah yang sedang sibuk
melayani pelanggan-pelanggannya. Ya, memang toko sembako milik Bu Idah adalah
toko sembako satu-satunya yang ada di desanya. Wajar saja bila bu Idah agak kewalahan melayani pembeli.
“Oh..
minta tolong apa ya Bu,? Jawab Pak
Udin.
“Ini Bu
Umi beli gula 50 kg, tapi ia minta agar gulanya dikemas dengan plastik,
masing-masing 1 kg, katanya untuk kondangan di tempat saudaranya besok pagi. Kalau
Pak Udin mau, saya minta tolong itu gula yang masih di gudang nanti dibungkusin
satu kiloan ya.. Pak Udin tenang aja, nanti saya kasih upahnya ko.”
“
Alhamdulillah, terima kasih Yaa Allah,” dalam batinnnya, Pak Udin merasa sangat
senang, meskipun ia tahu kalau upahnya tidak seberapa, namun itu adalah uang
halal yang nantinya bisa untuk mengobati laparnya. Tanpa pikir-pikir lagi ia
langsung menyanggupinya dan segera bergegas untuk bekerja.
“
Terima kasih ya Pak Udin “ ucap Bu Idah dengan hiasan senyum di wajahnya.
“ Iya
Bu, harusnya saya yang berterima kasih sama Bu Idah” kemudian ia segera ke
gudang sembako milik Bu Idah dan segera melaksanakan tugasnya.
***
Mataharipun
tak diam di tempatnya, ia beranjak ke barat dengan memancarkan pesona yang
menghangatkan jiwa. Rasa panas siang itu masih terasa walaupun hanya sedikit.
Langit jingga di ufuk barat perlahan menghilang bersamaan dengan selesainya
tugas Pak Udin
mengemas gula di toko Bu Idah.
“Bu, tugas
saya sudah selesai. Semuanya ada 50 bungkus”
“Oh iya
Pak Udin, terima kasih banyak sudah membantu saya” jawab Bu Idah sambil
memberikan uang Rp 20.000,00 kepada Pak Udin.
“Alhamdulillah,
terima kasih Bu. Oh ya, ini saya beli mie instan 2 ya Bu” sambil menyodorkan
uang 20 ribuan tadi.
“Ga
usah Pak, ini dibawa aja. Ga usah bayar”
Ya,
memang Bu Idah adalah sosok orang yang baik kepada siapa saja, termasuk Pak Udin yang sudah membantunya.
“Sekali
lagi saya ucapkan terima kasih banyak Bu, semoga kebaikan ibu di balas
oleh-Nya. Kalau begitu saya pamit pulang dulu, kalau butuh tenaga saya, Insya
Allah saya siap Bu”.
“Amin
Yaa Rabb. Iya Pak. Jangan khawatir”
Kemudian Pak Udin melangkahkan kakinya keluar dari toko,
menyusuri pinggiran jalan yang masih menaburkan aroma keganasan hidup. Pada
saat itu jam dinding menunjukan pukul 17.10 WIB. Langkah kakinya yang sudah
lemas, tetap ia paksakan untuk berjalan menuju rumahnya. Ditengah perjalan, ia
mampir ke mushola kecil untuk menunaikan sholat. Ia juga tidak lupa menyisihkan
sedikit rejekinya yang kemudian dimasukkan ke dalam kotak amal mushola sebagai
rasa syukur kepada Tuhan. Setelah selesai sholat, ia melanjutkan kembali
melangkahkan kakinya agar segera sampai di gubuk reotnya di pinggiran desa.
***
Sayup-sayup kumandang adzan maghrib terdengar di telinga
pak Udin, menyambut kedatangannya di gubuk sederhana, berdinding anyaman
bambu dan berlantaikan tanah. Kini dinginnya malam harus ia rasakan sendiri,
tanpa istri yang dulu selalu menghangatkan jiwanya. Dua tahun lalu
istrinya meninggal karena terkena demam berdarah, ia tak sempat dirawat di
rumah sakit karena tidak ada biaya. Untuk makan saja kadang kurang, apalagi
untuk biaya rumah sakit, yang katanya gratis untuk rakyat miskin namun ternyata tidak. Memang
secara teori gratis, tapi ujung-ujungnya ada pungutan ini dan itu. Bukan tanpa
usaha untuk mengupayakan kesembuhan istrinya, sempat ia bawa ke pengobatan
alternatif, namun Tuhan berkehendak lain. Pak Udin hanya bisa pasrah menerima
segala takdirnya.
Memang dulu lingkungan sekitar rumah pak udin sangat
kumuh, kesadaran warganya masih sangat kecil terhadap kebersihan lingkungan.
Sampah berserakan dimana-mana, bahkan sampah-sampah hasil dari rumah tangga hanya
dibuang ke sungai, selokan atau empang yang ada di belakang rumah. Wajar saja
jika berbagai macam penyakit, termasuk nyamuk-nyamuk yang berbahaya betah
tinggal di lingkungan seperti itu.
Pak Udin tidak pernah menyalahkan siapapun atas kepergian
istrinya yang tidak mungkin akan kembali lagi. Ia hanya berharap mudah-mudahan
tidak ada warga lain yang senasib dengan almarhum istrinya. Sejak kepergian
istrinya itulah ia begitu benci kepada nyamuk-nyamuk yang selalu berkeliaran
dilingkungan rumahnya. Ia sadar bahwa tidak ada asap jika tidak ada api,
sedikit-demi sedikit ia membersihkan pekarangan sekitar gubuknya. Ia juga mengajak tetangganya untuk bersama membersihkan
lingkungan, agar
ancaman demam berdarah tidak melanda desanya. Selama dua tahun perjuangan
mengusir nyamuk-nyamuk itu tidaklah sia-sia, kini desa pak Udin bersih dan
terhindar dari ancaman demam berdarah. Walaupun itu tidak dapat mengembalikan
istrinya, namun ia senang atas apa yang ia lakukan.
***
Oh ya… setelah pak Udin sampai di rumah, ia bergegas mandi
dan kemudian sholat di rumahnya. Karena lapar yang sudah akut, setelah selesai
sholat dan berdo’a, ia memasak mie instan yang tadi sore diberi oleh bu Idah.
Malam telah menyelimuti bumi, tak peduli dengan nasib pak
Udin yang tinggal sebatang kara di gubuk reotnya. Sesekali pak Udin melihat keluar
dari celah anyaman bambu dindingnya. Mengamati kegelapan yang berhiaskan
nyanyian burung hantu. Malam itu terasa agak panas di dalam rumah, pak Udin pun
merasa kegerahan. Ia kemudian keluar menuju dipan yang terletak di emperan
gubuknya. ia sandarkan tubuhnya sambil memandang langit yang sedang mendung seolah ikut meratapi nasib pak Udin.
Kesepian, kesunyian dan kesendirian adalah teman-teman setia pak Udin di
malam-malamnya.
Rintik air dari
langit mulai turun, menjadikan hawa panas tadi sedikit demi seditik berubah
menjadi sejuk. Menambah kesunyian malam itu. Semakin lama dingin mulai
dirasakan oleh tubuh kurus yang tinggal tulang itu. Ia pun segera masuk karena
tubuhnya tidak sekuat dulu lagi waktu masih muda. Hanya sebuah bola lampu lima
watt yang menemani perjalanan malam pak Udin. Dinginnya sudah terasa sampai sum
sum tulangnya, ia segera menyelimuti tubuhnya dengan sarung yang tadi ia
gunakan untuk sholat. Meskipun kemiskinan selalu menjadi sahabat karibnya, ia tidak
pernah lupa siapa dirinya. Do’a- do’a selalu ia panjatkan tanpa mengenal putus
asa, meskipun sampai saat ini belum ada perubahan yang lebih baik padanya. Ia
yakin bahwa Tuhan memiliki rencana yang indah untuknya, entah esok atau kelak
di kehidupan selanjutnya.
***
Gubuk reot berdinding anyaman bambu itu menjadi saksi
betapa perihnya kehidupan seorang Pak Udin. Keheningan malam itu hanya berhiaskan do’a yang
selalu ia panjatkan sebelum ia mengarungi mimpi yang melupakan segala kepedihan
yang tadi siang ia rasakan.
“ Yaa Allah, Yaa
Tuhanku, terima kasih atas segala apa yang Engkau berikan pada hamba-Mu yang
nista ini,
Yaa Allah, Yaa
Tuhanku, hamba yakin Engkau Tuhan Yang Maha Penyayang, hamba mohon sayangilah
hamba-Mu ini yang kotor,
Yaa Allah Yaa
Tuhanku, jika keadaan seperti ini, akan lebih baik untukku, hamba ikhlas
menerimanya Yaa Allah….
Untaian do’a yang selalu ia panjatkan sebelum ia terlelap
dalam tidurnya, hingga ia terdampar di alam mimpi.
***
Dingin malam yang diiringi
gerimis kian menambah kesunyian dan suasana horor yang membuat bulu kuduk
merinding. Semua orang terlelap dalam tidur mereka masing-masing. Tak nampak
seorang pun yang masih berada di luar rumah, lampu-lampu rumah mereka sudah
padam. Hanyalah suara jangkrik di tengah gerimis yang setia menyanyikan alunan
nada kegelapan, menemani tidur setiap orang.
Malam pun
berlalu tanpa terasa, mentari pagi tersenyum menghangatkan gubuk reot yang
masih sedikit basah terkena percikan air hujan semalam. Namun Pak Udin sudah
terjaga sebelum sang mentari menebarkan cahayanya di hamparan muka bumi ini.
Cahaya
kehangatan berhiaskan sejuk embun pagi, solah memberikan secercah harapan baru
bagi Pak Udin. Ia berjalan menyusuri jalanan desa, berharap ada seseorang yang
membutuhkan tenaganya. Ya, apalagi yang diandalkan untuk mencari pekerjaan bagi
seseorang yang hanya tamat SD, selain tenaganya?. Benar saja, sesampainya di
depan toko Bu Idah, ia dipanggil dan diminta bantuannya untuk melayani
pelanggan bu Idah yang semakin hari semakin banyak. Bu Idah kini tidak hanya
memintanya untuk menjadi pekerja panggilan, sekarang Pak Udin diminta untuk
menjadi karyawan toko Bu Idah. Walaupun penghasilan dari tokonya belum begitu
besar, tapi ia tetap memperhatikan tetangganya yang masih tersiksa oleh hidup
karena kemiskinan.
Harapan
baru Pak Udin terwujud sudah, meskipun hanya cukup untuk hidupnya sehari-hari.
Ia merasa beruntung karena mempunyai tetangga seperti Bu Idah yang mau perduli
terhadap nasibnya, tidak seperti orang-orang kaya yang hanya peduli pada
perutnya sendiri tanpa ingin tau dan peduli apakah tetangganya ada yang masih
kelaparan atau membutuhkan sedikit derma darinya.
Angry Bird Space 2012
angry bird space akhirnya muncul di halaman Serba-serbi dunia maya. Game ini sebenarnya merupakan pengembangan dari game yang terdahulu yaitu: Angry bird Season, Angry Bird Rio. Untuk menambah koleksi angry bird hadirkan angry bird Space.
Angry bird space merupakan angry bird dengan nuansa luar angkasa di jamin lebih seru dari sebelumnya. di versi ini burung-burung pemarah itu berada di luar angkasa yang bertugas besar untuk menghancurkan si babi - babi hijau, yang dengan cerdik membuat benteng di planet, bulan, ataupun asteroid. untuk menghancurkan si babi hijau itu , burung pemarah harus masuk ke dalam galaksi yang mempunyai medan gravitasi. Tapi ini bukan sembarang gravitasi karena daya tarik/gravitasi di setiap galaksi berbeda-beda dari pada penasaran mendingan kita langsung mainkan gamenya. Serba-serbi dunia maya. mendapatkan game ini di MF silahkan download sehabis itu tinggal instal seperti biasa
nah untuk patch nya silahkan
Angry bird space merupakan angry bird dengan nuansa luar angkasa di jamin lebih seru dari sebelumnya. di versi ini burung-burung pemarah itu berada di luar angkasa yang bertugas besar untuk menghancurkan si babi - babi hijau, yang dengan cerdik membuat benteng di planet, bulan, ataupun asteroid. untuk menghancurkan si babi hijau itu , burung pemarah harus masuk ke dalam galaksi yang mempunyai medan gravitasi. Tapi ini bukan sembarang gravitasi karena daya tarik/gravitasi di setiap galaksi berbeda-beda dari pada penasaran mendingan kita langsung mainkan gamenya. Serba-serbi dunia maya. mendapatkan game ini di MF silahkan download sehabis itu tinggal instal seperti biasa
nah untuk patch nya silahkan
Kode aktifasi : BAGA-S31C-OMAN-GRYB0
Selamat Mencoba
--------'''---------
Langganan:
Postingan (Atom)